Rabu, Juni 23, 2010

JAKARTA: Banjir Sepeda Motor 'Made in Japan'

WUAAAAH..gila! Ribuan Pasukan Semut itu!

Setiap pagi mereka tumpah ruah, merangsek lalu menyelimuti seluruh jalanan, mulai dari arteri hingga ke protokol. Bak pasukan semut dengan suara meraung-raung diiringi kepulan asap knalpot, meracuni udara segar pagi hari.
Para pengendara sepeda motor ini, mulai dari pukul 06.00 hingga pukul 08.30 pagi setiap hari kerja, bermunculan semakin siang semakin banyak, suatu jumlah yang luar biasa dibandingkan 5 tahun silam. Mereka mendominir 2/3 badan jalan.  Para pengguna jalan lain, harus menambah ekstra kesabaran.

Lewat jam 09.00, sepi sejenak. Dan lihat lagi, mulai pukul 16.00 hingga jam 20.00 malam, kembali ramai. Mereka umumnya para pekerja kantoran yang menetap di kawasan penyangga pinggiran kota (hinterland) untuk berangkat kerja di jantung Ibukota republik ini: JAKARTA.

Saya tidak punya data aktual statistik jumlah penduduk pinggiran kota, mulai dari DEPOK, BOGOR, TANGERANG dan BEKASI, yang tumpah ruah hilir mudik memadati kota JAKARTA. Fenomena menarik adalah kehadiran jumlah pengendara Sepeda Motor 'Made in Japan'
Rutinitas kemacetan di Jakarta

Mengapa pertumbuhannya begitu pesat ibarat wabah  flu? Gampang menyebar kemana-mana! Rasanya sekarang ini, hampir sulit menemukan sebuah rumah, bahkan di rumah-rumah gubuk  di gang sempit sekalipun yang  tanpa sepeda motor! Entah dibeli, pinjaman atau hadiah, atau dengan cara apa saja yang bisa mereka miliki. Yang jelas, kini semakin mudah mempunyai sepeda motor!

Sabtu, Juni 12, 2010

Sepenggal Kutipan MARIO TEGUH

MARIO TEGUH adalah motivator dan inspirasirator terlaris dewasa ini di Jakarta. Bahkan sebuah stasiun televisi, menampilkan Talk Show Pak Mario ini secara rutin.
          
Meski beberapa gagasannya, terkesan bersumber dari akal sehat dan filsafat (belum menjamah secara radikal terhadap psikologi dalam dan inti pembentukan karakter manusia) tetapi Pak Mario dengan sangat cemerlang mampu memukau audiens dari berbagai kalangan. Termasuk para eksekutif muda. Sekedar mengenang kekaguman  terhadap Pak Mario, berikut beberapa kutipan dari gagasan-gagasannya yang cemerlang. Selamat menikmati.

  • Jika kita sedang benar, jangan terlalu berani dan bila kita sedang takut, jangan terlalu takut. Karena keseimbangan sikap adalah penentu ketepatan perjalanan kesuksesan kita.

  • Tugas kita bukanlah untuk berhasil. Tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam mencoba itulah kita menemukan dan belajar membangun kesempatan untuk berhasil.

  • Kita hanya dekat dengan mereka yang kita sukai. Dan seringkali kita menghindari orang yang tidak kita sukai, padahal dari dialah kita akan mengenal sudut kita yang baru.

  • Orang-orang yang berhenti belajar akan menjadi pemilik masa lalu. Orang-orang yang masih terus belajar, akan menjadi pemilik masa depan.

  • Tinggalkanlah kesenangan yang menghalangi pencapaian kecemerlangan hidup yang diidamkan. Dan berhati-hatilah, karena beberapa kesenangan adalah cara gembira menuju kegagalan.

  • Jangan menolak perubahan hanya karena kita takut kehilangan yang telah dimiliki, karena dengannya kita merendahkan nilai yang bisa kita capai melalui perubahan itu.

  • Kita tidak akan berhasil menjadi pribadi baru bila kita berkeras untuk mempertahankan cara-cara lama kita. Kita akan disebut baru, hanya bila cara-cara kita baru.

  • Ketepatan sikap adalah dasar semua ketepatan. Tidak ada penghalang keberhasilan bila sikap kita tepat, dan tidak ada yang bisa menolong bila sikap kita salah.

  • Orang lanjut usia yang berorientasi pada kesempatan adalah orang muda yang tidak pernah menua; tetapi pemuda yang berorientasi pada keamanan, telah menua sejak muda.
  • Hanya orang takut yang bisa berani, karena keberanian adalah melakukan sesuatu yang ditakutinya. Maka, bila merasa takut, kita akan punya kesempatan untuk bersikap berani.

  • Kekuatan terbesar yang mampu mengalahkan stress adalah kemampuan memilih pikiran yang tepat. Kita akan menjadi lebih damai bila yang kita pikirkan adalah jalan keluar masalah.

  • Jangan pernah merobohkan pagar tanpa mengetahui mengapa didirikan. Jangan pernah mengabaikan tuntunan kebaikan tanpa mengetahui keburukan yang kemudian kita dapat.

  • Seseorang yang menolak memperbarui cara-cara kerjanya yang tidak lagi menghasilkan, berlaku seperti orang yang terus memeras jerami untuk mendapatkan santan.
  •  
  • Bila kita belum menemukan pekerjaan yang sesuai dengan bakat kita, bakatilah (isi lah dengan bakat) apapun pekerjaan kita sekarang. Kita akan tampil secemerlang yang berbakat.

  • Kita lebih menghormati orang miskin yang berani daripada orang kaya yang penakut. Karena sebetulnya telah jelas perbedaan kualitas masa depan yang akan mereka capai.

  • Jika kita hanya mengerjakan yang sudah kita ketahui, kapankah kita akan mendapat pengetahuan yang baru? Melakukan yang belum kita ketahui adalah pintu menuju pengetahuan. 
  • Jangan hanya menghindari yang tidak mungkin. Dengan mencoba sesuatu yang tidak mungkin, kita akan bisa mencapai yang terbaik dari yang mungkin kita capai.
  •  
  • Salah satu pengerdilan terkejam dalam hidup adalah membiarkan pikiran yang cemerlang menjadi budak bagi tubuh yang malas, yang mendahulukan istirahat sebelum lelah.

  • Bila kita mencari uang, kita akan dipaksa mengupayakan pelayanan yang terbaik. Tetapi jika kita mengutamakan pelayanan yang baik, maka kitalah yang akan dicari uang.

  • Waktu , mengubah semua hal, kecuali kita. Kita mungkin menua dengan berjalannya waktu, tetapi belum tentu membijak. Kita-lah yang harus mengubah diri kita sendiri.

  • Semua waktu adalah waktu yang tepat untuk melakukan sesuatu yang baik. Jangan menjadi orang tua yang masih melakukan sesuatu yang seharusnya dilakukan di saat muda.

  • Tidak ada harga atas waktu, tapi waktu sangat berharga. Memilik waktu tidak menjadikan kita kaya, tetapi menggunakannya dengan baik adalah sumber dari semua kekayaan.




Selasa, Juni 01, 2010

PHINISI NUSANTARA


Nenek Moyangku (Memang) Orang Pelaut!
the beauty phinisi nusantara
PHINISI Nusantara adalah kapal tradisional khas Indonesia. Kapal kayu ini dibuat oleh para pengrajin di Bulukumba, Makassar, Sulawesi Selatan. Pada 1986, Phinisi mencatat sejarah pelayaran yang spektakuler dan menakjubkan, ketika kapal ini berlayar menjelajah samudera. 


Setelah berhasil melalui masa uji coba pelayaran dari Sulawesi Selatan ke Jakarta, kemudian Phinisi Nusantara bertolak dari Pelabuhan Ikan Muara baru, Jakarta ke pantai barat Amerika. Setelah berlayar selama 67 hari, menempuh jarak sekitar 11.000 mil laut, akhirnya tiba dengan selamat di Canada, untuk turut memeriahkan Vancouver Expo 1986, yang mengundang decak kekaguman dari para pengunjung.....