Kamis, Agustus 16, 2012

MUHAMMAD, Sosok Pemimpin Dunia Paling Berpengaruh

muhammad
[calligraphywallpaper.com]
Sudah ribuan buku yang mengulas perjuangan nabi besar baginda Muhammad sang Rasul Allah, baik semasa hidupnya maupun setelah wafatnya.

Pembawa risalah Islam itu,  menurut beberapa sirah (biografi) Muhammad, lahir pada 20 April 570571, di Mekkah (Makkah) dan wafat pada 8 Juni 632 di Madinah, dalam usia 63 tahun. Kedua kota tersebut terletak di daerah Hejaz (Arab Saudi saat ini). 

Mengingat ketinggian ahlak dan kemuliaannya, para ulama sepakat mengharamkan penggambaran nabi Muhammad dalam bentuk patung ataupun gambar karena dikhawatirkan mempengaruhi keyakinan /aqidah kaum muslimin. 
bentangan pengaruh Islam
[drben.net]

Memang, ajaran yang dibawa nabi Muhammad, sejak lebih dari 14 abad silam itu, hingga kini telah tersebar ke seluruh penjuru jagad dan telah mempengaruhi 'wajah' peradaban dunia, bahkan hingga kini. 

Michael Hart, seorang penulis  buku The 100: A Ranking of the Most Influential Persons in History, tanpa ragu menempatkan Muhammad pada ranking pertama. Menurut Hart, Muhammad adalah satu-satunya orang yang berhasil meraih keberhasilan luar biasa baik dalam hal spiritual maupun kemasyarakatan. 



Hart mencatat bahwa Muhammad mampu mengelola bangsa yang awalnya egoistis, barbar, terbelakang dan terpecah belah oleh sentimen kesukuan, menjadi bangsa yang maju dalam bidang ekonomi, kebudayaan dan kemiliteran dan bahkan sanggup mengalahkan pasukan Romawi yang saat itu merupakan kekuatan militer terdepan di dunia. Siapa sebenarnya tokoh luar biasa ini? Dan apa misi utama yang dibawanya kepada dunia?  

Juga telah banyak yang mengulasnya, tidak saja di dalam buku-buku sejarah perkembangan agama Islam tetapi juga di dalam berbagai literatur tentang Islam, kebudayaan, ilmu pengetahuan alam, astronomi, fisika, biologi/kedokteran, arsitektur, matematika, strategi militer, bahasa dan sastra, hingga sains modern tak luput dari pengaruh Islam sebagai dampak dari misi yang dibawa Muhammad, yang bermuara pada satu tujuan utama yakni bagaimana (seharusnya) manusia memahami Penciptanya.

Ihwal Nama Muhammad

Kata "Muhammad" secara bahasa berasal dari akar kata semitik 'H-M-D' yang dalam bahasa Arab berarti "dia yang terpuji". Selain itu di dalam salah satu ayat Al-Qur'an, Muhammad dipanggil dengan nama "Ahmad" , yang dalam bahasa Arab juga berarti "terpuji".

Sebelum masa kenabian, Muhammad mendapatkan dua julukan dari suku Quraisy (suku terbesar di Mekkah yang juga suku dari Muhammad) yaitu Al-Amiin yang artinya "orang yang dapat dipercaya" dan As-Saadiq yang artinya "yang benar". 
source: mhs.ox.ac.uk

Setelah masa kenabian para sahabatnya memanggilnya dengan gelar Rasul Allāh, kemudian menambahkan kalimat Shalallaahu 'Alayhi Wasallam, yang berarti "semoga Allah memberi kebahagiaan dan keselamatan kepadanya"; sering disingkat "S.A.W" atau "SAW" setelah namanya. 

Muhammad juga mendapatkan julukan Abu al-Qasim yang berarti "bapak Qasim", karena Muhammad pernah memiliki anak lelaki yang bernama Qasim, tetapi ia meninggal dunia sebelum mencapai usia dewasa.

Para penulis biografi nabi Muhammad pada umumnya sepakat bahwa ia lahir pada Tahun Gajah, yaitu tahun 570 M, yang merupakan tahun gagalnya Abrahah menyerang Mekkah. 

Muhammad lahir di kota Mekkah, di bagian Selatan Jazirah Arab, suatu tempat yang ketika itu merupakan daerah paling terbelakang di dunia, jauh dari pusat perdagangan, seni, maupun ilmu pengetahuan. 
Ayahnya, Abdullah, meninggal dalam perjalanan dagang di Madinah, yang ketika itu bernama Yastrib, ketika Muhammad masih dalam kandungan. Ia meninggalkan harta lima ekor unta, sekawanan biri-biri dan seorang budak perempuan bernama Ummu Aiman yang kemudian mengasuh Nabi.
silsilah keturunan 
Nabi Muhammad
Pada saat Muhammad berusia enam tahun, ibunya Aminah binti Wahab mengajaknya ke Yatsrib (sekarang Madinah) untuk mengunjungi keluarganya serta mengunjungi makam ayahnya. Namun dalam perjalanan pulang, ibunya jatuh sakit. Setelah beberapa hari, Aminah meninggal dunia di Abwa' yang terletak tidak jauh dari Yatsrib, dan dikuburkan di sana. 

Setelah ibunya meninggal, Muhammad dijaga oleh kakeknya, 'Abd al-Muththalib. Setelah kakeknya meninggal, ia dijaga oleh pamannya, Abu Thalib. Ketika inilah ia diminta menggembala kambing-kambingnya di sekitar Mekkah dan kerap menemani pamannya dalam urusan dagangnya ke negeri Syam (SuriahLebanon, dan Palestina).
Hampir semua ahli hadits dan sejarawan sepakat bahwa Muhammad lahir di bulan Rabiulawal, kendati mereka berbeda pendapat tentang tanggalnya. Di kalangan Syi'ah, sesuai dengan arahan para Imam yang merupakan keturunan langsung Muhammad, meyakini bahwa ia lahir pada hari Jumat, 17 Rabiulawal; sedangkan kalangan Sunni percaya bahwa ia lahir pada hari Senin, 12 Rabiulawal (2 Agustus 570 M) [sumber:id.wikipedia.org].

Perawakan Muhammad
Hingga kini,  tidak banyak buku yang mengungkapkan bagaimana sebenarnya gambaran perawakan, sosok manusiawi dari seorang yang sangat berpengaruh terhadap kehidupan manusia di muka bumi ini. Sosok yang memberi inspirasi bagi  perubahan ahlak, moral dan nilai-nilai spiritual, sejak berabad-abad silam hingga  masa kini bahkan pengaruh nabi Muhammad menurut beberapa ulama besar Islam  akan tetap abadi hingga akhir zaman.

Namun Muhammad memang tidak terlepas dari sifat-sifatnya sebagai manusia. Bagaimana sosok orang paling berpengaruh itu, dari sisi manusiawi?
islamic collection brief history
of islam [follow-islam.com]

DR. M. Husain Haekal, Ph.D, seorang penulis terkemuka Mesir, dalam bukunya Hayat Muhammad, cetakan ke-11 diterbitkan oleh Dar al-Maareef, 119, Comiche El-Nil, Cairo, Egypt, kemudian diterjemahkan oleh Ali Audah, dalam Sejarah Hidup Muhammad, Jakarta, PT. Tintamas Indonesia, 1972, yang dicetak ulang hingga cetakan ke-21 dengan penerbit Litera Antar Nusa, Jakarta,  mengungkapkan deskripsi  menarik tentang bagaimana sebenarnya gambaran perawakan fisik Muhammad sang Rasul Allah. 

Berikut deskripsi Haekal, mengenai Sang Rasul: Paras muka Muhammad manis dan indah. Perawakannya sedang, tidak terlampau tinggi, juga tidak pendek, dengan bentuk kepala yang besar, berambut hitam sekali antara keriting dan lurus.


Dahinya lebar dan rata di atas sepasang alis yang lengkung lebat dan bertaut, sepasang matanya lebar dan hitam, di tepi-tepi putih matanya agak kemerah-merahan,  tampak lebih menarik dan kuat. Pandangan matanya tajam, dengan bulu mata yang hitam pekat.

Muhammad Rasul Allah
[alsunna.org]
Hidungnya halus dan merata dengan barisan gigi yang bercelah-celah. Cambangnya lebar sekali berleher panjang dan indah. Dadanya lebar dengan kedua bahu yang bidang. Warna kulitnya terang dan jernih dengan kedua telapak tangan dan kakinya yang tebal.

Bila ia berjalan, badannya agak condong ke depan. Melangkah cepat-cepat dan pasti. Air mukanya membayangkan renungan dan pikiran. Pandangan matanya menunjukkan kewibawaannya, membuat orang patuh  kepadanya.

Dibalik perawakan fisik tersebut, Muhammad memiliki sifat yang rendah hati. Bila ada yang mengajaknya bicara ia mendengarkan hati-hati sekali tanpa menoleh kepada orang lain. Tidak saja mendengarkan kepada yang mengajaknya bicara, bahkan ia memutarkan seluruh badannya.


Bicaranya sedikit sekali, lebih banyak ia mendengarkan. Bila bicara ia selalu bersungguh-sungguh, tetapi sungguhpun begitu ia pun tidak melupakan ikut membuat humor dan bersenda gurau, tapi yang dikatakannya itu selalu yang sebenarnya.

pedang, pusaka peninggalan
nabi Muhammad
Kadang ia tertawa sampai telihat gerahamnya. Bila ia marah, tidak pernah sampai tampak kemarahannya, hanya antara kedua keningnya tampak sedikit berkeringat. Ini disebabkan ia menahan rasa amarah dan tidak mau menampakkannya keluar. Semua itu terbawa oleh  kodratnya yang selalu lapang dada, berkemauan baik dan menghargai orang lain.

Bijaksana ia. Murah hati dan mudah bergaul. Tapi juga ia mempunyai tujuan pasti, berkemauan keras, tegas dan tak pernah ragu-ragu dalam tujuannya. Sifat-sifat demikian itu berpadu dalam dirinya dan meninggalkan pengaruh yang dalam sekali pada orang-orang  yang bergaul dengan dia.

jejak kaki Muhammad, 
kini  tersimpan 
di Museum  Istanbul
Bagi orang yang melihatnya tiba-tiba, sekaligus akan timbul rasa hormat, dan bagi orang yang  bergaul dengan dia akan timbul rasa cinta kepadanya.

Itulah gambaran perawakan pemimpin besar Islam pembawa misi utama perubahan ahlak dan moral di tengah lingkungan jahiliah yang bertemperamen kasar dan keras. 

Dengan segala sifat mulia, kejernihan berpikir, kelemahlembutan, perilaku yang terpuji, keluasan pandangan tentang hakikat manusia dalam hubungan dengan alam, hubungan dengan sesama mahluk dan hubungan dengan Penciptanya, nabi Muhammad telah menjadi sosok pembawa rahmat bagi seluruh alam, yang selalu menjadi teladan bagi ummat Islam.

"Allah dan para malaikat memberikan rahmat kepada Nabi. Orang-orang beriman, berikanlah selawat dan salam kepadanya." (Qur'an, 33:56)


Tidak ada komentar: